Prediksi Harian Perak (XAG): Tetap Kuat di $27,27; Kelemahan Dolar AS Dorong Kenaikan Harga

oleh

Selain itu, meningkatnya kekerasan dalam konflik Israel-Palestina menambah volatilitas pasar, sehingga meningkatkan permintaan perak sebagai aset safe-haven. Laporan terbaru menunjukkan banyak korban jiwa di Gaza, yang menggarisbawahi pentingnya perundingan gencatan senjata.

Dampak Dolar AS terhadap Harga Perak

Meskipun Federal Reserve bersikukuh mempertahankan suku bunga lebih tinggi, dolar AS melemah hingga berada di bawah level 106,00. Depresiasi ini meningkatkan harga perak. Investor menunggu keputusan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) dan konferensi pers berikutnya, di mana suku bunga diperkirakan akan tetap stabil antara 5,25% dan 5,5%.

Meskipun perekonomian AS menunjukkan ketahanan, kenaikan inflasi memicu keraguan bahwa penurunan suku bunga mungkin ditunda hingga bulan September atau setelahnya. Dalam hal indikator ekonomi, berita utama dan Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) Inti untuk bulan Maret naik sebesar 0,3% bulan ke bulan, sejalan dengan perkiraan. Inflasi tahunan naik menjadi 2,7%, di atas perkiraan 2,6% dan meningkat dari 2,5% di bulan Februari.

Selain itu, inflasi PCE inti mengalahkan perkiraan, sebesar 2,8% tahun-ke-tahun. Meningkatnya angka inflasi ini mungkin mendorong Federal Reserve untuk mempertimbangkan menaikkan suku bunga lebih awal untuk mengurangi inflasi, yang berpotensi memperkuat dolar AS.

Saat ini, melemahnya dolar AS ditambah dengan ekspektasi stabilnya suku bunga memperkuat harga perak. Namun, kemungkinan penundaan penurunan suku bunga seiring dengan potensi pemulihan dolar mungkin membatasi kenaikan perak.

Meningkatnya Kekerasan di Gaza dan Permintaan Tempat Berlindung di Perak

Secara geopolitik, serangan baru-baru ini di Gaza telah mengakibatkan kematian sedikitnya 27 warga Palestina, termasuk banyak warga sipil. Pembicaraan mendatang yang dilakukan oleh para pejabat Hamas di Mesir menunjukkan upaya baru untuk gencatan senjata, berbeda dengan persetujuan Israel terhadap kelanjutan aksi militer.

No More Posts Available.

No more pages to load.